Sabtu, 03 Desember 2016

Jakarta dalam ingatan

Rindu mengisi dimensi bagian ulu hati Tanpa ingin mengurangi esensi Sudah kuterima kau tanpa tapi dan revisi Kau tau? Perempuan ini mengingini Nalarnya masih menguji Juga memahami kondisi berambisi doanya kau amini Lelaki... Sebuah malam di kota kecil yang dilalui jalur kereta api Ada kerinduan tertinggal pada peron stasiunnya Saat menemuimu di ibukota Sebagai penawar dari rasa takut kehilangan Hujan jakarta sudah hapal di luar kepala dalam tiap adegannya Detik ini, Sebelum memejam Perempuan itu meminta kau menemuinya dalam mimpi Selamat malam sayang

Mengapa Tuhan Memberimu Mulut?

Lari tidak akan meluruhkan beban. Bebanmu tidak akan berpindah sesentipun ketika kamu membungkam mulutmu. Membungkam mulut sama sulitnya seperti kamu melawan ingatan jauh sejak pertama kali kamu mulai bisa belajar mengingat.

Jumat, 20 Mei 2016

IDMAH CELL AND TRAVEL

Anda Traveler sejati?
Butuh referensi travel untuk menunjang perjalanan Anda?
Percayakan perjalanan Anda kepada kami "IDMAH CELL& TRAVEL" menawarkan penjualan tiket pesawat untuk semua penerbangan baik lokal maupun internasional, penjualan tiket kereta api semua jurusan dan mempermudah anda dalam reservasi hotel seluruh Indonesia. Banyak Promo juga looooh! Ayo hubungi kontaknya

Sabtu, 14 Mei 2016

Tuan jangan kembali

Aku pernah kehilangan seseorang dimasa lalu. Seseorang yang memilih untuk menjadi bukan siapa-siapa dalam hidup. Seseorang yang pernyataan seriusnya hanya lelucon. Lalu menertawakan aku yang sudah berharap sungguh-sungguh tanpa kejelasan. Lalu aku berhenti, aku berhenti membiarkan harapan itu tumbuh pelan-pelan

Sekarang, perasaan yang dulunya tinggi menjadi mati. Bahkan aku tak akan membiarkan hal sekecil tentangnya hidup lagi. Bukan aku membenci. Tak ada yang perlu dirasakan kembali. Silahkan Tuan pergi jangan harap aku bisa menerima Tuan kembali😇

Rabu, 11 Mei 2016

Hujanku Selalu Deras di Matamu (Ham)

Langitku memang cerah
Seperti membawa ayat-ayat dari kayu pinus lalu menyeruak ke dinding-dinding matamu
Langkahnya pernah menawar jarak
Dan skala
Yang aku punya hanya sebatas "aku ingin kamu bahagia"
Bukan lagi membiarkanmu memeluk dingin rindu yang tak lagi diasuh

Segala tentang suara dalam kota kecil
yang dilalui jalur kereta api
Juga tentang stasiun jalan Merdeka
Menangkap basah pertemuan visual retina kita
Hujan menjelma menjadi not-not pada perhentian waktu
Dan ia berbisik
Aku telah lelah membayangi langitmu
Itulah mengapa pertemuan ini diciptakan
Atas pengaminanTuhan
Untuk menjemput ketakutan pada seorang perempuan

Cirebon, Mei 2016

Sabtu, 07 Mei 2016

Hati-hati dengan Sesal

Ini sama sekali bukan pengalaman saya, sama sekali bukan. Saya hanya mengembangkan teori dan konsep berpikir saya. Saya banyak melihat pengalaman orang-orang terdekat saya. Lalu saya coba mengumpulkan, menganalisis juga menyajikan dengan cara saya.
Banyak manusia mencintai dengan cara malaikat, tulus. Semakin manusia menunjukan rasa cintanya kepada pasangan yang salah, maka sudah dipastikan dia akan mendapat ketidaksewenangan sikap. Dia akan diperlakukan secara tidak adil. Tapi namanya cinta tetap saja bertahan meski dia tak memiliki satu alasanpun untuk berjuang sendiri. Saya menyaksikan sendiri salah seorang sahabat saya bertahan mencintai prianya bertahun-tahun. Dari mulai dibohongi,dikhianati, hingga dicacimaki di depan umum. Sahabat saya hanya diam saja, menerima. Alasannya sederhana "biarkan saja, saya memahami dia belum dewasa" what? Helloooo.... cuma lelaki tolol yang berani melepaskan perempuan seperti sahabat saya ini!
Saya tidak pernah bertemu sahabat saya lagi sejak itu. Terakhir dua tahun lalu saya dengar mereka putus karena pria itu lebih memilih perempuan lain. Saya sangat mengenali sahabat saya, saya yakin dia perempuan yang kuat.

Belum lama ini, sahabat saya menemui saya. Banyak yang dia ceritakan. Tentang kehidupan barunya, tentang kebahagiaan dengan pilihannya, dan tentang seseorang yang pernah ada di masa lalunya. Mantan yang dulu membuangnya sekarang mendekat lagi, berusaha membangun komunikasi dengan bermodal maaf dan penyesalan.

Sahabat saya memang berhati malaikat, sikapnya yang tenang dan elegan mampu meporak porandakan ketinggihatian lelaki itu. Dia hanya bilang "kesalahanmu sudah saya maafkan, tapi kamu tak akan menemukan saya dalam diri siapa-siapa. Saya menikmati rasa sakit saya dulu, saya tau rasanya ditinggal saat sedang sayang-sayangnya, saya tau rasanya dikhianati oleh orang yang paling saya percaya. Saya paham dulu kamu belum dewasa. Sekarang kamu sudah berubah jadi lelaki dewasa, tentu banyak yang menyukai kamu. Kamu akan dengan mudah mendapatkan siapa saja. Tapi tidak untuk saya"
Daaaan saya cukup speechless mendengar jawaban sahabat saya itu. Saya belajar banyak dari dia, dari cara mencintai dia terhadap apapun.

Pesan saya, ketika Tuhan memberimu kesempatan untuk di cintai, jangan sampai penyesalanmu merusaknya. Menyesal akan jauh lebih sakit daripada saat kamu dikhianati oleh orang yang paling kamu percaya. Sekian semoga bermanfaat

Rabu, 27 April 2016

Ayo menulis!

Manusia adalah makhluk sosial. Dimana segala aktivitasnya menuntut untuk membangun relasi dengan banyak orang. Hidup adalah untuk berkomunikasi baik secara verbal ataupun non verbal. Dari segi ini komunikasi bisa terjadi bukan hanya sesama manusia, dapat juga seperti manusia dengan hewan, manusia dengan alam, dan komunikasi paling tinggi antara manusia dengan penciptanya. Komunikasi terbagi menjadi dua bersuara dan tak bersuara. Jenis dari komunikasi tak bersuara lebih kompleks seperti komunikasi gerak tubuh, komunikasi tidak langsung via teks.

Untuk apa menulis?
Kehidupan memang tak lepas dari berbagai masalah. Setiap masalah perlu penanganan sesegera mungkin agar manusia dapat melanjutkan hidup dengan tenang. Memang sejatinya siapa yang hidup maka disana pasti ada masalah. Manusia dengan cara berpikir yang dinamis tentu memiliki cara penyelesaian sendiri. Beberapa ahli mengatakan, cara mengurangi tekanan dalam jiwa akibat permasalahan salah satunya adalah menulis.BJ Habibie pernah berkonsultasi dengan psikiater untuk pemulihan jiwa akibat kehilangan istri tercinta.  Cara penyelesaian yang baik yang ia pilih adalah menulis. Menulis merupakan terapi dalam pelepasan emosi. Emosi negatif yang terlepas akan berdampak adanya perasaan lega. Itulah mengapa sejak dulu penulisan buku harian diminati

Apa menulis hanya sekedar pelepasan emosi?
Tidak, menulis adalah kegiatan kaya fungsi. Menulis dan berbicara hampir setara. Bedanya menulis lebih abadi. Menulis juga dapat diartikan sebagai memotret jiwa. Karena tulisan yang dibuat dapat menjadi takaran evaluasi untuk mengukur perkembangan jiwa manusia. Menulis tidak hanya memperkaya jiwa namun juga memperkaya materi.

Masih ragu? Ayo tulislah. menulis adalah berbagi